Newskalteng.com, Puruk Cahu – Momen ramadhan, pengurus Karang Taruna Kabupaten Murung Raya (Mura) menggelar buka puasa bersama dengan ratusan santri dan santriwati yang berlangsung di Mesjid Mudatsir Rahman Pondok Pesantren Karya Pembangun, Selasa (18/3/2025).
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Kepala Bidang Sosial, Andrie Ucan Kukui, Kepala Bidang Limjamsos, Teddy Madja dan perwakilan Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (DKOP) Murung Raya yang berbaur bersama pengurus Karang Taruna dan pembina pondok pesantren setempat.
Ketua Karang Taruna Murung Raya, Heru Purwadi, S.I.P, M.M mengatakan bahwa kegiatan buka puasa bersama ini bertujuan untuk meningkatkan kebersamaan, serta menjaga silaturahmi seluruh pengurus Karang Taruna.
“Kegiatan ini rutin kami laksanakan dengan berbeda konsep setiap tahunnya, untuk Ramadhan tahun 2025 kami mengangkat tema ‘ Harmoni Ramadhan untuk merangkul keanekaragaman dalam satu tujuan’ yang memiliki arti dalam organisasi Karang Taruna tidak ada perbedaan yang memberikan batas untuk berbuat sesuai tupoksi organisasi,” ungkapnya.
Heru berharap agar para pemuda yang tergabung di Karang Taruna yang memiliki intelektual dalam menyokong pembangunan di daerah Kabupaten Murung Raya, sudah seharusnya menyampaikan ide kreatif dan memberikan solusi kepada pemerintah untuk kemajuan Murung Raya yang akan datang.
Ditempat bersamaan, Kabid Sosial pada Dinas Sosial Murung Raya Andrie Ucan Kukuimemberikan apresiasi atas terlaksananya kegiatan buka puasa bersama santri dan santriwati oleh Karang Taruna Kabupaten Murung Raya.
“Mewakili Pemerintah Kabupaten Murung Raya. Kami dari Dinas Sosial yang merupakan mitra dari Karang Taruna menyambut baik pelaksanaan buka puasa bersama ini. Melalui buka puasa bersama ini generasi muda terutama di bidang keagamaan lebih mengetahui peran Karang Taruna,” jelasnya.
Kegiatan buka puasa bersama ini turut dirangkai dengan tausyiah yang diisi oleh penceramah sekaligus pembina Pondok Pesantren Karya Pembangunan, Ustadz Ari Rafsanjani yang memberikan tausyiah tentang sebaik-baiknya manusia adalah yang bisa bermanfaat bagi orang lain. (*)
